OPINI KABARPOSNEWD.CO.ID.Risih juga denger berita tentang buzzer yang digembar gembor justru untuk mendiskreditkan pak Jokowi.
Saya sebenarnya sudah males nulis di FB karena kesehatan yang belum pulih benar. Namun karena setiap hari berita tentang buzzer didengungkan pihak sebelah seolah-olah pak Jokowi memelihara buzzerRP. Saya jadi gatel juga pingin ngetik sambil gantri. Mumpung nunggu antrian periksa dokter, saya membuka kembali akun yg sudah saya tidurkan selama beberapa minggu ini.
Mengenai buzzerRp... frankly speaking, memang ada. Mereka dibayar oleh orang-orang yang punya kepentingan. Mereka sengaja dibiayai untuk mendengungkan berita2 yang menjatuhkan lawan2 politik orang yg membayar mereka.
ITULAH BUZZER RUPIAH. Dibayar sengaja untuk menjatuhkan LAWAN POLITIK dengan segala FITNAH HOAX DAN BERITA2 NEGATIF LAINNYA karena DENGKI, TAKUT TERUSIK KENYAMANANNYA dan HAUS KEKUASAAN.
Bagi Jokowi, beliau tidak butuh buzzer negatif. Berkali2 beliau bilang. TULISLAH BERITA YANG SESUAI FAKTA. BUKAN FITNAH APALAGI HOAX. Waktu para influencer diundang ke istana. Kami diundang ke istana bukan karena dalam rangka DIBAYAR. Tapi pak Jokowi mengingatkan bahwa para penulis medsos bisa membantu pemerintah dalam MEMBANGUN NEGERI dari berita2 yang berbau FITNAH yang akan merusak kesatuan dan persatuan bangsa.
Kami para penulis medsos tidak dibiayai sama sekali oleh pak Jokowi. Dan pak Jokowi sangat berterimakasih atas keberanian kami menulis dan menjadi influencer yang menginspirasi netizen untuk berbuat yang sama yaitu MELURUSKAN FITNAH dan membantu mengabarkan perkembangan Indonesia selama pemerintahan beliau agar seluruh rakyat tahu dan tidak dibohongi berita2 FITNAH ataupun hoax.
Buzzer yang mendukung beliau memang banyak. Tapi kami bergerak atas INISIATIF SENDIRI. KARENA NURANI ingin meluruskan FITNAH2 yang berkembang. Meski pak Jokowi tidak mengundangkan kami ke istana, niscaya kami pasti tetap akan menulis MELAWAN BERITA BOHONG HOAX DAN FITNAH.
Demi Allah... Saat ini saya masih dalam pemulihan sakit. Dan saya sangat takut berbicara DUSTA. Sehingga saya akan bersumpah bahwa SAYA BUKAN BUZZER BAYARAN. Melainkan penulis MERDEKA tanpa majikan.
Saya menulis karena Agama saya menyuruh saya melawan FITNAH. Saya menulis karena Nabi saya memerintahkan melawan kemungkaran. Saya menulis karena Tuhan saya mewajibkan saya melakukan sesuatu untuk membela kebenaran.
SalamBuzzerMerdeka!!!
✍️Djati Dije Sahara
Opini
Editor : Redaksi
