Bogor, kabarpos.news - Pemerintah desa (Pemdes) Situdaun, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor, menggelar rapat pembentukan satgas covid-19 tingkat Rt bertempat diaula kantor desa Situdaun Selasa (23/2/2021).
Kegiatan yang dimulai dari pagi pukul 09:30 sampai dengan pukul 11.00 Wib itu dihadiri oleh Kepala desa (Kades) Sekretaris desa (Sekdes), BPD, LPM, beserta seluruh ketua Rt dan seluruh ketua Rw desa setempat.
Dalam kata sambutan Jai,S.IP Kades Situdaun lebih menekankan para ketua rt dan rw, untuk terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan, dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19 3 M, serta meningkatkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan mematuhi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) karena covid-19 ini sangat berbahaya jadi jangan dianggap main-main", papar kades.
Ditempat yang sama Wahyu selaku Sekdes menambahkan, posko satgas covid-19 ini dibentuk bukan berdasarkan intruksi desa melainkan intruksi dari pemerintah Kabupaten Bogor termasuk semua elemen lembaga.
Disetiap rt akan dibuatkan posko dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD) juga alat kesehatan lainnya, dan setiap rt anggotanya sebanyak 5 orang, ketua rt dipokokkan sebagai ketua sedangkan untuk anggotanya linmas dan beberapa kader yang ada diwilayah rt tersebut", terang sekdes.
Menurut Sekdes kesadaran masyarakat Situdaun yang berjumlah sebanyak 9.654 jiwa dan 3.63 Kepala Keluarga (KK) yang terdiri dari 24 Rt 4 Rw ini tentang pentingnya mematuhi peraturan pemerintah untuk kesehatan itu meningkat.Alhamdulilah sampai saat ini tidak ada satu orang pun warga Situdaun yang terpapar covid-19, ujarnya.
Sekdes berharap,"mudah-mudahan semua masyarakat khususnya masyarakat Situdaun dalam keadaan sehat wal'afiat selalu, dan semogo corona yang tidak berwujud ini secepatnya hilang dari indonesia agar kita semua dapat beraktifitas kembali seperti sediakala", pungkasnya.
Dari pantauan pewarta kabarpos.news, rapat dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19, (Rossa).,
Editor : Redaksi
