Wali Kota Bogor, Bima Arya bersama jajaran Forkopimda Kota Bogor memantau jalannya ibadah Hari Raya Paskah di beberapa gereja di Kota Bogor.
Pemantauan ini dilakukan demi memastikan keamanan dan kenyamanan para jemaat gereja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 di Gereja Katedral Jalan Kapten Muslihat dan Gereja Katolik St. Fransiskus Asisi Jalan Siliwangi, Kamis (1/4/2021) malam.
Jemaat Gereja Katedral yang hadir sebelumnya mendaftarkan diri dulu sehari sebelum pelaksanaan Misa.
Tampak personel Banser NU Kota Bogor ikut menjaga ibadat di Gereja Katedral.
"Tiga hari ini kita pastikan jaminan keamanan rangkaian ibadah Paskah sampai sabtu nanti," ujar Bima Arya.
Dalam pemantauannya kata dia, ada pengamanan personel lintas aparat di seluruh Gereja dan Prokes diterapkan dengan baik. Pihaknya melihat Gereja menerapkan jaga jarak dan melakukan pengecekan secara ketat jemaat yang hadir di Gereja.
"Nama jemaat di cek satu-satu, ibadah berjalan dengan baik. Semua harus tenang dalam menjalankan ibadah dan kami Forkopimda maksimal melakukan koordinasi agar situasi terkendali, tidak perlu khawatir, kami memaksimalkan pengamanan," tegasnya.
Terkait libur panjang, Pemkot Bogor berkoordinasi intensif dengan Forkopimda dalam hal dimensi keamanan dan kesehatan.
"Saya minta teman-teman di wilayah dan kepala dinas yang vital tidak keluar kota memastikan Kota Bogor kondusif sampai akhir minggu ini," imbuhnya.
Sementara itu, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, pada pengamanan Gereja di hari Paskah ini pihaknya menggerakkan 750 personel dari Polres Bogor Kota, 150 personel dari Kodim dan Denpom, serta sebanyak 150 personel lagi disiagakan.
"Sebanyak 77 Gereja dilakukan pengamanan, 44 diantaranya melaksanakan ibadah secara tatap muka. Sehingga yang langsung dan virtual semua dalam pengamanan kami, dimensi kesehatan juga menjadi perhatian Satgas Covid-19 Kota Bogor," pungkasnya.
Editor : Redaksi
