Kabarposnews.co.id - Meskipun saat ini bisnis jasa menjahit
(taylor) kurang menggembirakan karena persaingan dengan industri konveksi yang
membuat baju secara besat besaran, namun menjalankan Wirausaha Kursus Menjahit
masih memiliki peluang bagus dan ternyata banyak peminatnya. Hal ini terkait
terkait dengan kebutuhan tenaga kerja untuk industri konveksi yang bergerak
dalam pembuatan baju untuk melayani berbagai pesanan baju seragam; misalnya :
baju seragam sekolah, baju seragam karyawan, baju seragam militer, baju seragam
polisi, baju seragam olahraga, dan baju seragam lainnya. Secara umum industri
konveksi mencari tenaga kerja yang terampil, berpengalaman, dan bersertifikat.
Kondisi ini mendorong para pencari kerja dibidang industri konveksi terutama
wanita meluangkan waktu dan biaya untuk mengikuti kursus menjahit.
Pembuatan baju di industri konveksi
sudah menggunakan mesin canggih dan beberapa menggunakan sistem otomasi, namun
ternyata tetap masih mebutuhkan tenaga kerja terampil dibidang menjahit untuk
menjalankan mesin mesin tersebut. Selain itu dibeberapa daerah binis jasa
menjahit (taylor) masih memilki pasar, masih ada masyarakat yang membutuhkan
jasa tukang jahit; misalnya : untuk membuat baju untuk acara acara khusus
(pernikahan, wisuda, dll.), juga untuk perbaikan baju, mengecilkan ukuran,
memasang kancing, memasang atribut, dll. Bahkan beberapa factory oulet dan
butik juga membutuhkan tukang jahit terampil untuk memenuhi permintaan
pelanggan dalam hal menyesuaikan baju yang dibelinya.